Cara Murah Ke MachuPicchu ala Backpacker
Yang dibahas disini:
- Objek wisata di Peru (Ada banyak banget,nggak cuma Machupicchu)
- Tiket Pesawat ke Cuzco (bandara terdekat ke Machupicchu)
- Lama Perjalanan Jakarta – Cuzco
- Itinerary tujuh (7) hari di Peru
Sebenarnya nggak pas juga kasih label “murah” karena sejujurnya trip ke Machupicchu ini perlu persiapan budget yang lumayan serta waktu dan stamina prima karena tempatnya itu jauh di benua Amerika sana dan perlu +- 40 jam perjalanan dari Jakarta dengan pesawat . Nah karena budgetnya yang lumayan dan lokasinya yang jauh, maka sangat penting untuk mempersiapkan semuanya dari awal seperti tiket pesawat, kereta, bis, hotel dll. Selalu ada pos-pos yang bisa dilakukan penghematan dan itu yang akan dikupas tuntas di sini.
Kita mulai dengan pertanyaan dasar, “Ngapain ke Macupicchu?” Kurang lebih itu respon pertama yang didapat setelah cerita ke orang tua dan memutuskan untuk tidak pulang untuk merayakan lebaran dan memilih terbang ke negeri antah berantah yang perbedaan waktunya 12 jam, nggak kurang nggak lebih (yang artinya jika di Jakarta jam 10 pagi, maka di Peru jam 10 malam, dan sebaliknya) Dan jawaban yang diberikan saat itu sungguh nggak meyakinkan, “ya pengen lihat aja secara langsung kayak gimana bentuknya…“.
Dan jawaban itu sukses bikin ortu bete karena bukan kali ini aja anaknya ini memilih lebaran di luar negeri, tahun 2016 juga milih tidur di tembok besar Cina ketimbang di kasurnya yang empuk di kampung halaman. hahaha. Tapi pertanyaan itu sukses membuat saya termenung di toilet cukup lama, bener juga kata ortu, mau ngapain ke sana? Masa cuma mau lihat reruntuhan di atas gunung aja sampai ngorbanin waktu dengan keluarga? Pas lebaran lagi, nggak ada waktu lain apa? Kenapa nggak ke situs Gunung Padang aja? kan kurang lebih sama aja ada reruntuhan di atas gunungnya! Dan banyak lagi pertanyaan-pertanyaan yang intinya menuntut alasan yang dapat diterima atas rencana trip ini. Dan mulailah buka-buka browser di HP untuk cari “justifikasi” untuk lanjut trip atau batalin trip. Dan hasilnya ternyata di luar dugaan, Peru punya LEBIH dari sekedar Machupicchu.
Objek wisata populer di Peru:
- MachuPicchu di Cuzco(sudah pasti)
- Rainbow Mountain
- The Sacred Valley yang terdiri dari beberapa situs (Pisac, Ollantaytambo, Urubamba, Chincero, Maras, Moray)
- Titicaca Lake di Puno (danau besar tertinggi di dunia)
- Uros Floating Island (terbuat dari jerami dan mengambang di tengah danau Titicaca)
- La Paz di Bolivia (yang nggak jauh dari Puno)
- Beberapa situs wisata di Arequippa seperti Plaza De Armaz, Coca Canyon, dll
- Nazca Lines
- Huacachina Oasis di Ica
- Ballestas Island di Paracas (untuk lihat pengiuin dan singa laut)
Makin lama browsing di toilet pagi itu makin bertambah yakin untuk lanjut trip hahaha. Dan saat itupun sudah diputuskan, lebaran tahun ini di Peru!
Rute Penerbangan Jakarta ke Cuzco, Peru
Kenapa Cuzco? Karena bandara terdekat ke Machupicchu Ada di Kota ini. Dari Cuzco masih harus Naik kereta/minivan/bis/Jalan kaki untuk menuju Machupicchu, akan dijelaskan nanti, kita bahas pesawat dulu.
Banyak pilihan rute dan kombinasi maskapai, tergantung kekuatan dompet dan lamanya cuti yang dimiliki. Contoh kombinasi penerbangan pergi-pulang dari Jakarta ke Cuzco, Peru sbb:
- Kombinasi KLM+LATAM transit di Kuala Lumpur (Malaysia), Amsterdam (Belanda) dan Lima (Peru)
- Kombinasi ANA + Air Canada + LATAM dan transit di Narita (Tokyo), Montreal (Kanada) dan Lima (Peru)
- Kombinasi China Southern + LATAM + Viva Air dan transit di Guangzhou (China), Los Angeles (USA) dan Lima (Peru)
Dan banyak lagi kombinasi rute lainnya, namun penting diketahui, khusus untuk transit di Inggris dan Amerika Serikat, walaupun penerbangan sambungan adalah connecting flight dan satu kode booking, visa transit tetap diperlukan. Harga tiket masing-masing kombinasi rute di atas (via Skyscanner) adalah Rp28 juta-an. Gilee! Mana ada uang segitu! hahaha. Terus pakai rute mana dong? Jawabannya, bukan ketiga-tiganya! hahaha
Rute yang saya ambil lebih panjang dan lebih lama. Rute berangkatnya adalah Jakarta -> Manila -> Istanbul -> Bogota -> Lima -> Cuzco dan rute pulangnya tinggal dibalik yaitu Cuzco ->Lima -> Bogota -> Istanbul -> Manila -> Jakarta. Panjang banget rutenya, I know, karena memang tidak ada direct flight Jakarta ke Cuzco. Maskapai yang digunakan pun ada tiga: Airasia, Turkish Airlines dan LATAM. Kok ambil rute ini?
Harga Tiket Jakarta – Cuzco
Jawabannya, karena harganya saat itu lebih murah! hahaha. Seperti kata pepatah, “If there is a will, there is a way!”. Yang penting niat dulu, usaha dulu, dan semesta pasti mendukung. Terbukti akhir tahun 2017 tengah malam dimana orang masih pada tidur nyenyak, WhatsApp Group yang isinya para traveller tiba-tiba berisik, kalau berisik pasti ada sesuatu, entah itu tiket promo atau tiket error, dan bener aja, salah satu member grup posting bahwa Turkish Airlines misprice/salah kasih harga tiket rute pergi pulang Manila – Bogota dimana seharusnya Rp23jt an menjadi hanya Rp3jt an. Awalnya bingung dimana itu Bogota? Cek google maps dan langsung hilang kantuk malam itu karena Bogota – Peru tetanggaan! Cukup dekat hanya total 3 jam penerbangan ke Lima dan 1 jam ke Cuzco, dan tanpa pikir panjang malam itu langsung book satu tiket Manila – Bogota untuk jadwal penerbangan tanggal 13 – 24 Juni 2018 total hanya Rp5 juta! Terima kasih Turkish Airlines!!! hahaha.
Terus gimana pesawat Jakarta ke Manila dan Bogota ke Cuzco? Untuk rute Jakarta – Manila, selang seminggu setelah issued tiket Manila – Bogota, ternyata adalah jadwal rutin promo bulanan Airasia ke banyak rute termasuk rute Jakarta – Manila yang saya bayar pakai point Big + credit shell total Rp1 juta-an saja untuk pergi pulang Jakarta – Manila hahaha. Yang agak mahal adalah rute Bogota – Cuzco, ilmu cari tiket murah nggak berlaku disini karena setiap pantau harga tiket bukannya makin turun malah makin naik. Dan puncaknya karena panik dan bermaksud untuk cut loss takutnya tambah naik di luar budget, akhirnya tiket Bogota – Cuzco via LATAM Airlines dibeli dengan mahar Rp4.5jt PP. Sehingga total yang dibayarkan untuk tiket Jakarta – Cuzco adalah Rp10.500.000 , jauh lebih murah dari rute kombinasi via skyscanner yang Rp28 juta-an. hehe
Lama Perjalanan Jakarta ke Cuzco, Peru
Tanggal 12 Juni 2018 pk 20:00, hanya berselang 3 hari di kampung halaman setelah mudik lebih awal supaya tetap dianggap anak dan tidak dicoret dari daftar ahli waris hahaha, saya duduk manis di ruang tunggu Stasiun Kereta Tasikmalaya sambil menunggu kereta serayu malam jurusan Jatinegara yang sebentar lagi tiba. Beberapa kali bolak-balik cek dokumen penting macam passpor dan itinerary tiket pesawat untuk memastikan nggak ada yang tertinggal. Ada total lima leg penerbangan dari tiga maskapai penerbangan yang berbeda untuk sampai ke Bandara Internasional Alejandro Velasco Astete di kota Cuzco negara Peru dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta di Tangerang, Banten. Lama perjalanan Jakarta ke Cuzco lebih dari 2 hari jika menghitung lama terbang dan transit. Berangkat dari Jakarta tanggal 13 Juni 2018 pk 11:30 siang dan tiba di Cuzco, Peru tanggal 15 Juni 2018 pk 18:00.
Itinerary Peru Tujuh (7) Hari
Walaupun periode tripnya dari tanggal 13 – 27 Juni 2018 (15 hari), namun waktu efektif di Peru hanya tujuh (7) hari saja, nggak terlalu pendek tapi nggak cukup juga untuk eksplorasi semua objek wisata di atas. Karena nggak cukup, beberapa objek wisata terpaksa diskip, dengan mempertimbangan masukan dari teman traveler yang sudah pernah mengunjungi semuanya. Berikut adalah itinerary seminggu di Peru versi saya (16 – 22 Juni 2018) :
13/06/2018
11:30 – 16:45 | Jakarta -> Manila via Airasia
16:45 – 21:45 | Transit Terminal 3 NAIA -> Terminal 1 NAIA
21:45 – 05:10 (+1) | Manila -> Istanbul via Turkish Airlines
14/06/2018
05:10 – 08:00 | Registrasi dan transfer ke Lionel Hotel FREE by Turkish Airlines
08:00 – 18:00 | Jalan-jalan eksplorasi Istanbul (Blue Mosque, Hagia Sofia, Topkapi Palace, Suleymani Mosque, Bazar, dll) modal Istanbul card isi 20 lira saja cukup untuk visit objek wisata tersebut dari dan balik ke hotel
18:00 – 21:00 | Balik ke hotel, buka puasa hari terkahir ramadhan dan nunggu jemputan balik ke bandara Attaturk
21:00 – 22:00 | Hotel -> Bandara Attaturk
22:00 – 01:40 (+1) | Check-in,sholat Isya, nunggu boarding
15/06/2018
01:40 – 07:05 | Istanbul -> Bogota via Turkish Airlines. Kelihatannya 6 jam penerbangan, tapi sebenarnya 14 jam penerbangan!!!
07:05 – 13:00 | Clearance imigrasi, claim bagasi, declare isi bagasi, check-in LATAM, nunggu pesawat ke Cuzco
13:00 – 16:00 | Bogota -> Lima via LATAM Airlines
16:00 – 17:52 | Clearance imigrasi Lima, Claim bagasi (karena transit dari internasional ke domestik) dan check-in lagi di counter LATAM
17:52 – 19:09 | Lima -> Cuzco via LATAM Airlines
19:09 – 20:00 | Claim bagasi, taksi ke hostel by Airbnb
20:00 – 07:00 (+1) Istirahat, makan rendang (bekal), dan book online minivan Cuzco ke Hydroelektica besoknya 60 soles
16/06/2018
07:00 – 08:00 | Meeting point minivan Cuzco ke Hidroelectrica di Plaza De Armaz. Minivan ini saya bayar 60 soles untuk pp Cuzco – St.Kereta Hidroelectrica – Cuzco, namun ternyata di mobil yang sama ada penumpang yg hanya bayar 50 soles. Dan perlu setidaknya dua hari perjalanan untuk pergi dan pulang dari Machupicchu dengan cara ini. Mobil yang sama akan kembali menjemput besoknya pukul 14:00, jadi tipsnya, jam 10 pagi harus segera turun dari Machupicchu
08:00 – 15:00 | Perjalanan Cuzco – Ollantaytambo – Hydroelectica. The BEST trip ever! Kiri-kanan jalan pemandangan pegunungan Andes, bukit , lembah dan danau, udah kayak lukisan!!!
15:00 – 18:00 | Jalan kaki menyusuri rel kereta dari Hydroelectrica ke St.Machupicchu di Aguas Calientes. Opsi lain adalah naik kereta +- 38 USD
18:00 – 20:00 | Cari hotel murah (dapat yg 40 soles semalam untuk twin bed)
20:00 – 03:00 (+1) | Mandi, sholat, makan dan packing untuk persiapan mendaki Machupicchu pukul 04:00
17/06/2018
03:00 – 04:00 | Beres-beres, sarapan coklat dan berkumpul di depan jembatan, pengecekan tiket masuk Machupicchu
04:00 – 05:00 | Mendaki anak tanggal kemiringan 45′ selama 60 menit. Opsi lain bisa naik bis pp USD 24 USD
05:00 – 10:00 | Eksplorasi Machupicchu, foto-foto, dll
10:00 – 11:00 | Turun dari Machupicchu naik bis bilang supir turun di jembatan (naik bis karena takut kesiangan dan ditinggal minivan di st.kereta hydroelectrica hahaha)
11:00 – 14:00 | Jalan kaki menyusuri rel kereta api dari jembatan (Aguas Calientes) ke stasiun kereta Hydroelectrica tempat titik penjemputan minivan kembali ke Cuzco
14:00 – 21:00 | Stasiun Hydroelectrica ke Cuzco
21:00 – 04:00 (+1) | Mandi, makan, tidur
18/06/2018
04:00 – 05:00 | Mandi,packing, siap-siap check out untuk ngejar bis ke Puno
05:00 – 07:00 | Jalan kaki dari hostel ke terminal bis Cruz Del Sur (mepet, pas dateng pas boarding, jangan ditiru, mending naik taksi aja hahaha)
07:00 – 15:00 | Bis dari Cuzco ke Puno. Bisnya super nyaman, pelayanan seperti di pesawat * 5, kursinya bisa dibuat menyender +- 180′, di belakang setiap kursi ada layar LCD dan bisa nonton film sepuasnya (semua film didubbing bahasa spanyol dan ada subtitle bahasa inggris di bawahnya)
15:00 – 18:00 | Tiba di termial, langsung ada yang nawarin trip ke danau Titicaca dan pulau mengapung Uros hanya bayar 30 soles.
18:00 – 22:00 | Stand by di terminal nunggu bis ke Arequipa
22:00 – 05:00(+1) | Terminal Puno ke Terminal Arequipa. Selama perjalanan ada blakspot tidak ada sinyal sama sekali di taman nasional
19/06/2018
05:00 – 06:00 | Taksi dari terminal ke hostel by Airbnb. Sebenarnya check in baru boleh pukul 15:00, tapi saya minta early check in dengan alasan mau charge HP dan mandi, dan dikasih hehe
06:00 – 08:00 | Charge HP sampai penuh dan makan ransum militer dapat beli di tokopedia. Beli 6 paket, baru sadar rasanya nggak enak! hahaha
08:00 – 14:00 | Free time di Arequipa, jalan ke Plaza De Armas.
14:00 – 18:00 | Ikut city tour naik bus double deck terbuka 25 soles. Ada additional cost ke beberapa objek wisata yang bisnya singgah, tapi nggak diwajibkan masuk, bisa menunggu di luar kalau tidak minat.
18:00 – 19:00 | Makan Chivaz (nasi goreng ala cina). Rasanya agak mendingan daripada ransum haha
19:00 – 07:00(+1) | Mandi, packing dan istirahat
20/06/2018
07:00 – 18:32 | Explore Arequippa hari kedua, visit katedral, musium, pasar, dll
18:32 – 05:32 (+1) | Terminal Arequipa ke terminal Cuzco naik bis double decker Superciva. Servisnya masih lebih bagusan bis Cruz Del Sur hehe
21/06/2018
05:32 – 07:00 | Check in hotel yang sudah dibook di Arequipa untuk dua malam, termasuk tour dua hari ke The Sacred Valley total hanya 125 soles (termasu biaya komisi karena bayar pakai debit card di EDC)
07:00 – 18:00 | Full Day Tour ke The Sacred Valley (Pisac, Ollantaytambo, Urubamba, Chinceros). Harus bayar tiket 10 soles, dibayar ke tour leader
18:00 – 19:00 | Makan malam di Chez Maggy Pizzerias (konon katanya Pizza disini paling enak). Tapi karena takut salah makan (non-halal), saya hanya makan omelet hahaha.
19:00 – 07:00 (+1) | Mandi, Tidur
22/06/2018
07:00 – 15:00 | Tour The Sacred Valley Day 2 ke Chinceros, Maras dan Moray (tidak perlu bayar, tiket kemaren berlaku dua hari)
15:00 – 07:00 (+1) | Explore hari (dan malam) terkahir di Cuzco, mandi, packing, istirahat
23/06/2018
07:00 – 09:29 | Persiapan pulang, check dokumen, oleh-oleh dll. Taksi Hotel ke Bandara 15 soles.
09:29 – 10:56 | Cuzco -> Lima via LATAM Airlines
12:50 – 15:59 | Lima -> Bogota via LATAM Airlines
15:59 – 09:20 (+1) | Explore half day bogota, niat mau sholat di bandara tapi nggak nemu mushola, akhirnya naik bis ke bogota hanya untuk sholat di masjid Al Qurtubi dan niat balik lagi ke bandara. Di luar dugaan, saya kenal dengan da’i dari Turki dan saya ditawari tinggal 1 malam di madrasah nggak jauh dari masjid Al Qurtubi.
24/06/2018
09:20 – 09:55 (+1) | Bogota -> Istanbul via Turkish Airlines
25/06/2018
09:55 – 11:00 | Registrasi hotel gratis dari Turkish Airlines
11:00 – 22:00 | Explore half day Istanbul, makan kebab (yang nggak masuk perut setelah 3 kali suap karena faktor lidah hehe), dan terpaksa makan lagi di restoran uighur dapat hasil browsing yang ternyata rasanya lebih enak dan harganya jauh lebih murah!
22:00 – 23:00 | Hotel ke Bandara Attaturk
23:00 – 02:05(+1) | Check in, sholat di mushola bandara, nunggu pesawat di gate 103 ke Manila
26/06/2018
02:05 – 18:45 | Istanbul -> Manila via Turkish Airlines
18:45 – 08:00(+1) | Clearance imigrasi, sholat magrib + isya di mushola terminal 3, makan makanan halal di samurai resto (masakan jepang) dan tidur di bandara
27/06/2018
08:00 – 11:00 | Manila -> Jakarta via Airasia
11:00 – 13:00 | Bandara – Jagakarsa, dan selesai trip selesai 🙂
*lap keringat*
Udah nulis panjang lebar dan belum juga masuk ke inti cerita. hahaha. Karena memang ceritanya sangat panjang! Tapi nggak usah khawatir, I will make it short on the next post. Beberapa objek wisata (yang dibold) yang disebutkan di atas adalah highlight dan akan dibuat detail di post selanjutnya. Perjalanan dua hari dari Jakarta ke Cuzco demi Machupicchu ini sungguh perjalanan yang nggak bakal bisa dilupain. Setiap kota transit memberikan kesan unik dan banyak pelajaran yang dapat diambil (selain foto-foto tentunya) hehe. Postingan berikutnya akan mengupas tuntas cara murah ke MachuPicchu dan beberapa tips berhemat selama di Peru.